Kadang kita berkata,
ah.. sudah punya BPJS, tidak perlu lagi pakai asuransi lain..
Akan saya bantu jelaskan disini bahwa, ternyata
banyak biaya-biaya lain yang tersembunyi
disamping biaya pengobatan itu sendiri.. karena orang yang sudah
terkena penyakit kritis sudah tentu tidak dapat bekerja dengan optimal,
sehingga otomatis penghasilan / uang akan terhambat, lalu istri/suami
juga pasti akan terganggu dalam mencari penghasilan karena harus ikut
menjaga, belum lagi biaya berobat jalan, biaya sekolah anak, biaya
tagihan bulanan lain, dsb.
Sehingga saya katakan bahwa :
Asuransi Penyakit Kritis adalah kebutuhan penting.
Apa yang terjadi kalau Penyakit Kritis itu menimpa? Adakah uang tunai
tersedia 500jt hingga 1M atau bahkan lebih (kasus Olga Syahputra
menghabiskan 35M!)
Apabla kita memiliki asuransi penyakit kritis, maka pada saat pertama
kali kita terdeteksi salah satu dari 49 penyakit kritis pada rider CI+
atau terdeteksi salah satu dari 100 kondisi penyakit kritis pada rider
CI100, maka dana akan cair masuk ke rekening kita.
Fungsi utama Asuransi Penyakit Kritis (Critical Illness):
1. Dana yang masuk tersebut bisa kita pakai untuk biaya berobat sakit kritis.
2. Membayar biaya rawat jalan, karena setelah keluar dari Rumah Sakit, sudah pasti ada biaya rawat jalan.
3. Mengganti penghasilan yang hilang selama atau karena tidak bisa bekerja.
4. Membayar hutang dan cicilan sehingga aset yang ada tidak menjadi hilang.
5. Mengembalikan kepercayaan diri.
Silakan lihat gambar berikut ini:

Selain
nomor 1 adalah biaya-biaya yang harus dipenuhi setelah terjadinya
Penyakit Kritis. Karena apabila hanya mengandalkan klaim sesuai dengan
tagihan Rumah Sakit tidak akan mencukupi.
Maka dari itu, Uang Pertanggungan Penyakit Kritis harus besar, kalau
bisa lebih besar dari perkiraan biaya berobat, karena sisa biaya berobat
itulah yang akan dipakai untuk menghidupi diri, keluarga, membayar
biaya rawat jalan, membayar hutang dan cicilan, membayar biaya
pendidikan anak, kebutuhan hidup lainnya.
Apabila orang terkena Penyakit Kritis, maka ada dua hal yang menjadikannya bertambah sakit:
- Sakit karena tidak ada uang untuk membayar tagihan-tagihan / biaya berobat.
- Sakit karena pikiran, yang tidak lain disebabkan karena tidak ada uang, sehingga memiliki perasaan membebani orang lain.
Apabila kita mampu membayar biaya Rumah Sakit bahkan semua biaya yang
diperlukan oleh keluarga, maka kita tidak akan menjadi merasa bersalah
karena membebani orang lain, sehingga akan membantu membangun
kepercayaan diri kita, dan bahkan bukan mustahil menjadi sembuh kembali.
Apa yang menjadikan kita menderita Penyakit Kritis?
Tidak lain adalah karena pola hidup tidak sehat, kurang berolahraga,
perilaku seksual, tekanan hidup, pengaruh lingkungan, asap rokok,
makanan yang kita konsumsi, kurangnya rasa bersyukurpun dapat
mempengaruhi pikiran dan menjadi penyakit. Banyak faktor, baik itu dari
dalam diri maupun dari luar diri.
Tanpa kita sadari, semua hal itu mempengaruhi kadar gula darah, asam
urat, kolesterol, kadar lemak, dan sebagainya, sehingga menumpuk secara
perlahan dan pada saatnya nanti terjadi, kita tidak menyadari dan tidak
sempat mengobati.
Untuk mengobatinya biasanya memerlukan biaya yang sangat besar dan
waktu yang sangat lama, bahkan tidak jarang yang mengakibatkan
kelumpuhan dan kemandirian hidup, atau bahkan meninggal dunia.
Sudah siapkah kita menghadapi kondisi terburuk dalam hidup?
Asuransi tambahan (rider) di Allianz ada dua, yaitu CI+ / Critical
Illness Plus yang memberikan proteksi terhadap 49 penyakit kritis (baca
tentang CI+ di
SINI) dan CI100 / Critical Illness 100 yang memberikan proteksi terhadap 100 kondisi penyakit kritis (baca tentang CI100 di
SINI)
Klaim bisa diajukan ketika tertanggung pertama kali terdiagnosa salah
satu dari 49 penyakit kritis, tanpa harus menjalani perawatan terlebih
dahulu. (Baca artikel:
Serba serbi Penyakit Kritis)